Viva JKT48 | |
---|---|
Sutradara | Awi Suryadi |
Produser | Ody Mulya Hidayat Yoen K. |
Ditulis oleh | Cassandra Massardi, Alim Sudio, Raditya |
Pemeran | Ayana Shahab Cindy Yuvia Haruka Nakagawa Melody Nurramdhani Laksani Nabilah Ratna Ayu Rona Anggreani Shania Junianatha Shinta Naomi Member JKT48 Lain Ayu Dewi Stephanus Tjiproet Mario Maulana Bobby Samuel |
Penata musik | Joseph S. Djafar |
Sinematografer | Enggar Budiono |
Penyunting | Ryan Purwoko |
Perusahaan produksi | Dentsu Media Group Indonesia Maxima Pictures |
Distributor | Maxima Pictures Falcon Pictures |
Tanggal rilis | 5 Juni 2014 / 11 Juni 2014 // 18 Februari 2015 |
Durasi | 01:21:34 |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
VIVA JKT48[1] adalah film Indonesia yang disutradarai oleh Awi Suryadi yang direncanakan dirilis pada tanggal 4 Agustus 2014. Namun karena tanggal tersebut bertepatan dengan bulan puasa, film ini pun dirilis lebih awal pada tanggal 5 Juni 2014. Film ini dibintangi oleh para anggota JKT48. Film pertama dari JKT48 ini berfokus pada 8 member JKT48 yakni Melody, Nabilah, Shania, Rona, Haruka, Naomi, A-Chan, dan Cindvia. Film ini sempat direncanakan diputar secara serentak di 6 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Hong Kong, Taiwan dan China.[2]
VIVA JKT48 adalah film perdana Idol Group asal Indonesia "JKT48" yang merupakan salah satu sister group "AKB48" di luar Jepang.[3]
Film produksi Maxima Pictures ini bergenre Drama Komedi Remaja, bercerita tentang Miss Kejora (Ayu Dewi) yang berusaha membubarkan JKT48. Segala cara dia lakukan untuk membubarkan mereka seperti membentuk grup baru bernama BKT48 dan merampas Teater JKT48.[3]
Film ini tak hanya dibintangi oleh para anggota JKT48 saja, para aktor dan aktris Indonesia pun turut berperan dalam film ini seperti Djaitov Tigor, Ayu Dewi dan lain-lain. Bahkan dalam penggarapannya juga melibatkan sejumlah fans JKT48 untuk ikut berpartisipasi.[3]
Film yang hanya memakan waktu 13 hari untuk syuting ini sukses menyedot 18.006 Penonton pada hari pertama. Film yang lokasi syutingnya di Theater JKT48, minimarket Lawson, Kebun Binatang dan Puri Perkemahan Cibubur ini juga didukung sekurangnya 700 fans JKT48 dalam proses syutingnya.
Tiba-tiba JKT48 dibubarkan secara sepihak oleh Miss Kejora. Penggemar yang telah menunggu-nunggu penampilan JKT48 harus kecewa karena idolanya digantikan oleh grup baru bernama BKT48. Miss Kejora menantang para anggota JKT48 untuk mengumpulkan uang sebesar Rp 1 miliar jika ingin membeli kembali posisi mereka. Semua anggota JKT48 berusaha keras mengumpulkan uang dan memulai kembali karier mereka dari bawah.[4]
Haruka Nakagawa salah satu anggota JKT48 yang juga bermain dalam film tersebut menyatakan bahwa VIVA JKT48 bukanlah film pertamanya. Sewaktu di Jepang dan masih bergabung dalam AKB48, ia juga pernah terlibat dalam dua judul film yakni Three Day Boys (2009) dan Batsu Game (X Game) (2010).[5]
Jika biasanya penonton dilarang berisik jika menonton film di bioskop-bioskop Indonesia, tetapi kondisi ini rupanya tak berlaku untuk "Viva JKT48". Sebaliknya, pihak produksi malah mengajak fans untuk membawa lightstick saat menyaksikan film perdana JKT48 tersebut. Pengumuman ini disampaikan oleh sang sutradara Awi Suryadi. Awi mengaku ingin para fans setia JKT48 bisa menikmati filmnya dengan suasana lebih seru ala konser idol group ini seperti di teaternya maupun konsernya.[6]
Di Twitter, film Viva JKT48 mampu mengalahkan perbincangan soal Maleficent dan Edge of Tomorrow di media sosial sejak awal pekan kedua di bulan Juni 2014. Bahkan di Twitter saja, tercatat sudah ada lebih dari 24 ribuan percakapan soal Viva JKT48.[7]
Negara | Rilis |
---|---|
Indonesia | 5 Juni 2014 |
Malaysia | 11 Juni 2014 |
Singapura | 11 Juni 2014 |
Hong Kong | 19 Februari 2015 |
Taiwan | 19 Februari 2015 |
Tiongkok | 19 Februari 2015 |
Negara | Stasiun televisi | Tayangan tanggal |
---|---|---|
Indonesia | SCTV | Perdana: 14 Februari 2015 pada pukul 14:30-16:30 WIB Ulang: 27 Maret 2015 pada pukul 12:30-14:30 WIB |
MNCTV | 31 Desember 2019 pada pukul 14:15 WIB | |
Malaysia | TV3 | Perdana: 12 Juni 2015 pada pukul 18:00-20:00 MST Ulang: 19 Juni 2015 pada pukul 18:00-20:00 MST |
Singapura | MediaCorp TV Channel 5 | Perdana: 13 Juni 2015 pada pukul 19:00-21:00 SST Ulang: 20 Juni 2015 pada pukul 19:00-21:00 SST |
Maxima Pictures mengumumkan pembatalan sekuel VIVA JKT48. Film ini awalnya direncanakan sebagai trilogi, tetapi karena penonton yang flop rencana itu dibatalkan. Yoen K selaku Executive Producer Maxima Pictures mengungkapkan "sekuel akan dibuat jika mendapat penonton yang banyak, no money no sekuel".[8]