Indonesian Defense University | |
![]() | |
Moto | Praditya Wiratama Nagara Bhakti (Sansekerta) |
---|---|
Moto dalam bahasa Indonesia | Perwira Utama Berjiwa Patriot yang Cerdas dan Pintar serta Siap Berbakti untuk Negara dan Bangsa |
Jenis | Perguruan Tinggi Negeri |
Didirikan | 11 Maret 2009 |
Rektor | Jonni Mahroza |
Alamat | Kawasan IPSC Sentul, Sukahati, Kec. Citeureup , Bogor , Jawa Barat , 16810 , Indonesia |
Kampus | Urban |
Nama julukan |
|
Afiliasi | Kementerian Pertahanan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi |
Situs web | www.idu.ac.id |
Universitas Pertahanan Republik Indonesia atau biasa disebut dengan UNHAN atau UNHAN RI (bahasa Inggris: Indonesian Defense University atau IDU) adalah sebuah Perguruan Tinggi Negeri yang menyelenggarakan pendidikan vokasi, sarjana, dan pascasarjana di bidang pertahanan dan bela negara, dengan tujuan untuk melaksanakan pembangunan dan pengembangan yang berorientasi pada Tri Dharma perguruan tinggi, untuk mencapai standar pendidikan nasional dan universitas berstandar kelas dunia (world class defense university) dengan tetap melestarikan nilai-nilai kebangsaan.
Universitas Pertahanan RI didirikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, yaitu Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2011 dan ditetapkan melalui Surat Mendiknas Nomor 29/MPN/OT/2009 tanggal 6 Maret 2009 perihal Pendirian Unhan. Universitas Pertahanan diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 11 Maret 2009 di Istana Negara. Penyelenggaraan program studi di lingkungan Unhan RI merujuk kepada Keputusan Mendiknas RI Nomor: 196/E/O/2011 tanggal 7 September 2011 tentang Penyelenggaraan Program-Program Studi pada Universitas Pertahanan Republik Indonesia di Jakarta.
Unhan RI merupakan lembaga pendidikan tinggi yang unik karena mengkhususkan diri pada studi pertahanan pada jenjang pendidikan Diploma III, Sarjana, Magister, dan Doktoral. Unhan RI adalah lembaga pendidikan tinggi terbuka. Unhan memberi kesempatan kepada para perwira TNI, Polri, dan masyarakat sipil untuk belajar dan memperdalam Ilmu Pertahanan dari sudut pandang militer, politik, ekonomi, sosial, teknologi dan budaya.
Sejarah Unhan RI berawal dari salah satu program kursus di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad). Pada tahun 2006, Panglima TNI Jenderal TNI Djoko Santoso, saat masih menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menugaskan Letnan Jenderal TNI Syarifudin Tippe, S.IP., M.Si. untuk membuat Kursus Strategi Perang Semesta di Seskoad. Kursus inilah yang menjadi cikal bakal perwujudan ide untuk mendirikan sebuah perguruan tinggi yang mempelajari studi pertahanan. Pada tanggal 9 April 2008, Menteri Pertahanan Prof. Dr. Juwono Sudarsono mengeluarkan Surat Keputusan Nomor: SKEP/234/M/IV/2008 tentang Tim Kerja Pendirian Lembaga Pendidikan Pasca Sarjana Pertahanan yang kini disebut Universitas Pertahanan Republik Indonesia. Adapun para Pelopor dan Pendiri (The Pioneers & Founders) Universitas Pertahanan RI, yaitu:
Pada tahun 2020, Unhan RI membuka program studi sarjana atas usul Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk memperkuat sumber daya pertahanan dalam berbagai disiplin ilmu. Selain itu, Menhan Prabowo Subianto menggagas pendirian kampus Politeknik Pertahanan Aloysius Benedictus Mboi Unhan RI di perbatasan RI-Timor Leste, Kabupaten Belu, NTT. Kampus Poltekhan “Ben Mboi” diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 24 Maret 2022. Khusus program sarjana dan vokasi, mahasiswanya disebut sebagai kadet mahasiswa.
Universitas Pertahanan Indonesia memiliki 9 (sembilan) Fakultas dengan 1 Program Doktoral (S-3), 17 Program Studi Magister (S-2), 10 Program Studi Sarjana (S-1), 1 Program Profesi, dan 7 Program Diploma 3 (D-3), yaitu:
Program Doktoral Ilmu Pertahanan
Fakultas Strategi Pertahanan
Fakultas Manajemen Pertahanan
Fakultas Keamanan Nasional
Fakultas Sains dan Teknologi Pertahanan
Fakultas Kedoketeran Militer
Fakultas Farmasi Militer
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Militer
Fakultas Sains dan Teknologi Pertahanan
Fakultas Logistik Militer
No | Foto | Pangkat | Nama | Dari | Sampai | Lama Menjabat | Alumni | Korps | Keterangan |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1. | ![]() |
Letnan Jenderal TNI | Prof. Dr. Syarifudin Tippe, S.IP., M.Si. | 14 Juni 2011 | 21 Maret 2014 | 2 tahun, 283 hari | AKABRI 1975 | Zeni | |
2. | ![]() |
Letnan Jenderal TNI | Ir. Drs. Subekti, M.Sc., M.P.A. | 21 Maret 2014 | 23 Juni 2015 | 1 tahun, 94 hari | AKABRI 1980 | Armed | |
3. | ![]() |
Laksamana Madya TNI | Dr. Desi Albert Mamahit, M.Sc. | 23 Juni 2015 | 10 September 2015 | 79 hari | AKABRI 1984 | Pelaut | |
4. | ![]() |
Letnan Jenderal TNI | Dr. I Wayan Midhio, M.Phil. | 10 September 2015 | 8 Februari 2018 | 2 tahun, 151 hari | AKABRI 1983 | Kavaleri | |
5. | ![]() |
Letnan Jenderal TNI | Dr. Yoedhi Swastanto, M.B.A. | 8 Februari 2018 | 24 September 2018 | 228 hari | AKABRI 1983 | Infanteri | |
6. | ![]() |
Letnan Jenderal TNI | Dr. Tri Legionosuko, S.IP., M.AP. | 24 September 2018 | 9 April 2020 | 1 tahun, 198 hari | Akmil 1985 | Armed | |
7. | ![]() |
Laksamana Madya TNI | Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D., ASEAN Eng. | 9 April 2020 | 4 Agustus 2023 | 3 tahun, 117 hari | AAL 1988 | Pelaut | |
8. | ![]() |
Letnan Jenderal TNI | Jonni Mahroza, S.IP., MA., M.Sc., CIQnR, CIQaR., Ph.D. | 4 Agustus 2023 | Petahana | 298 hari | Akmil 1989 | Arhanud |