Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini. .mw-parser-output .hidden-begin{box-sizing:border-box;width:100%;padding:5px;border:none;font-size:95%}.mw-parser-output .hidden-title{font-weight:bold;line-height:1.6;text-align:left}.mw-parser-output .hidden-content{text-align:left}Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan. Mengganti markah HTML dengan markah wiki bila dimungkinkan. Tambahkan pranala wiki. Bila dirasa perlu, buatlah pautan ke artikel wiki lainnya dengan cara menambahkan "[[" dan "]]" pada kata yang bersangkutan (lihat WP:LINK untuk keterangan lebih lanjut). Mohon jangan memasang pranala pada kata yang sudah diketahui secara umum oleh para pembaca, seperti profesi, istilah geografi umum, dan perkakas sehari-hari. Sunting bagian pembuka. Buat atau kembangkan bagian pembuka dari artikel ini. Susun header artikel ini sesuai dengan pedoman tata letak. Tambahkan kotak info bila jenis artikel memungkinkan. Hapus tag/templat ini.
Status konservasi
Incilius periglenes, si Kodok Emas, terakhir tercatat pada 15 Mei 1989
Punah
  • (daftar)
  • (daftar)
Terancam
  • (daftar)
  • (daftar)
  • (daftar)
Risiko Rendah
  • (daftar)
  • (daftar)

Kategori lain
  • (daftar)

Tajuk terkait

Singkatan kategori Daftar Merah IUCN (versi 3.1, 2001)

Spesies bergantung konservasi (IUCN: CD; Conservation Dependent) merupakan status konservasi yang dikategorikan oleh Uni Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) sebagai "Bergantung Konservasi" ("LR/cd") kepada spesies yang keberadaannya bergantung pada upaya konservasi untuk mencegahnya dari ancaman kepunahan. Spesies ini semestinya menjadi fokus dari program konservasi jenis/habitat tertentu yang berkelanjutan karena penghentian akan program tersebut akan berakibat pada masuknya suatu spesies ke dalam kategori terancam dalam rentang waktu lima tahun.

Per Juli 2016, membuat daftar 238 spesies bergantung konservasi. Dari keseluruhan spesies yang telah dievaluasi, 0,29% termasuk spesies bergantung konservasi.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "The IUCN Red List of Threatened Species". web.archive.org. 2014-06-27. Archived from the original on 2014-06-27. Diakses tanggal 2022-12-10.