PT Reksa Birama Media | |
---|---|
![]() | |
Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Indonesia | |
Saluran | Digital: 32 UHF |
Slogan | Asli Jogja |
Pemrograman | |
Jaringan televisi | Kompas TV (2012-sekarang) |
Kepemilikan | |
Pemilik | Universitas AMIKOM Yogyakarta (2005-sekarang) RB Group (2005-2012) Kompas Gramedia (2012-2018) KG Media (2018-sekarang) |
Riwayat | |
Siaran perdana | 15 Agustus 2004 |
Bekas nomor kanal | 40 UHF (analog) 47 UHF (digital) 25 UHF (digital) |
Bekas afiliasi | Independen (2005-2012) |
Makna tanda panggil | Retjo Buntung (pemilik sebelumnya) |
Informasi teknis | |
Otoritas perizinan | Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia |
Pranala | |
Situs web | www |
Informasi tambahan | |
Negara | Indonesia |
Kantor pusat | Gd. A Lt 3 Universitas AMIKOM Yogyakarta Jl. Ring Road Utara, Condongcatur, Sleman, Yogyakarta |
Wilayah siaran | DI Yogyakarta dan sebagian Jawa Tengah (Karesidenan Surakarta, kecuali Kabupaten Wonogiri) |
Reksa Birama TV atau disingkat RBTV merupakan stasiun televisi lokal yang berdiri dan mengudara di Kota Yogyakarta. RBTV berdiri atas kerjasama PT Retjo Buntung Yogyakarta (RB Group, hingga tahun 2012) dan STMIK AMIKOM Yogyakarta dengan presentase kepemilikan 70% milik AMIKOM, 5% milik Retjo Buntung, dan 25% milik Kompas TV [1]
Ide mendirikan stasiun televisi siaran lokal ini berawal dari dua orang putra daerah Yogyakarta, yakni Wahyu Sudarmawan, S.E, S.H, M.Si dan juga tokoh keradioan Yogyakarta, Aris Yudanto, S. H. yang berkeinginan untuk turut serta dalam membangun daerah sesuai kemampuan dan ilmu yang dimilikinya [2]
Sejak tanggal 1 Maret 2012, RBTV merupakan stasiun televisi lokal di bawah naungan Kompas TV.[3] Dengan demikian, siaran mengudara RBTV yang sebelumnya dari pukul 10.00 WIB-24.00 WIB, kini menjadi pukul 04.00 WIB hingga pukul 01.00 WIB menyesuaikan dengan siaran Kompas TV.
Setelah menjadi mitra siaran Kompas TV, stasiun relay RBTV yang sebelumnya berada di kantor pusat RBTV, Jl. Jagalan No. 36 Yogyakarta, dipindahkan ke komplek pemancar televisi di wilayah Dusun Ngoro-Oro, Patuk. Dengan kekuatan pemancar sebesar 30 KW, maka siaran RBTV mampu menjangkau wilayah Yogyakarta, Solo, hingga Magelang, Jawa Tengah dengan frekuensi 40 UHF hingga tahun 2022 dialihkan ke Siaran Televisi digital setelah penghentian siaran analog dilakukan di Yogyakarta sejak 2 Desember 2022.[4]
Segmentasi audiens dari RBTV meliputi khalayak berusia 35-65 tahun yang menyukai program hiburan dan informasi ringan. Dan target audiens dari RBTV adalah masyarakat kelas menengah ke bawah, masyarakat urban, sub-urban, dan masyarakat rural.[2]
Berikut ini merupakan acara yang ditayangkannya :