Bagian dari Perang Rusia-Ukraina | |
Tanggal | 20 Februari 2014[note 1] (10 tahun, 1 bulan, 1 minggu dan 1 hari) |
---|---|
Lokasi | Republik Otonom Krimea dan Sevastopol, Ukraina |
Pendudukan Rusia di Krimea adalah aksi militer yang sedang terjadi di dalam Ukraina oleh Rusia, yang dimulai pada 20 Februari 2014 ketika pemerintahan militer, politik, administrasi, ekonomi dan sosial dari Rusia menguasai Republik Otonom Krimea[8][9][10] dan Sevastopol. Pendudukan di Krimea dan Sevastopol merupakan awal dari Perang Rusia-Ukraina.
Saat ini pengakuan terkait pencaplokan Krimea sebagai bagian dari Federasi Rusia adalah salah satu syarat dasar yang diajukan Rusia untuk mengakhiri invasi Rusia ke Ukraina 2022. Sebagai balasan Ukraina menyatakan siap untuk membebaskan Republik Otonom Krimea dan Sevastopol secara militer.[11][12][13]
Mr. Prystaiko (Ukraine): ... In that regard, I have to remind the Council that the official medal that was produced by the Russian Federation for the so-called return of Crimea has the dates on it, starting with 20 February, which is the day before that agreement was brought to the attention of the Security Council by the representative of the Russian Federation. Therefore, the Russian Federation started – not just planned, but started – the annexation of Crimea the day before we reached the first agreement and while President Yanukovych was still in power.