Biografi ini memerlukan lebih banyak catatan kaki untuk pemastian. Bantulah untuk menambahkan referensi atau sumber tepercaya. Materi kontroversial atau trivial yang sumbernya tidak memadai atau tidak bisa dipercaya harus segera dihapus, khususnya jika berpotensi memfitnah.Cari sumber: "Muhammad Ali dari Brunei" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)
Biografi ini sudah memiliki referensi, tetapi tidak disertai kutipan yang cukup. Materi kontroversial atau trivial yang sumbernya tidak memadai atau tidak bisa dipercaya harus segera dihapus, khususnya jika berpotensi memfitnah. Anda dapat membantu mengembangkan artikel ini dengan menambahkan lebih banyak kutipan pada teks artikel. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)

Muhammad Ali adalah seorang raja Brunei yang naik tahta pada tahun 1660. Tahta Kerajaan dirampas oleh Pengiran Bendahara Abdul Hakkul Mubin karena haus kekuasaan. Kejadian anaknya ditikam oleh Pengiran Muda Bungsu yang kalah bersabung ayam merupakan awal niat busuk Pengiran Bendahara Hakkul Mubin melakukan niatnya. Baginda Sultan Haji Muhammad Ali terbunuh pada waktu Asar, 14 Rabiulawal 1072 H (6 November 1661) yang dikenal dengan peristiwa Marhum Tumbang di Rumput. Anaknya Pengiran Muda Bongsu berhasil diselamatkan dari amukan Pengiran Bendahara Hakkul Mubin dan lari ke negeri Sambas.

[1]


  1. ^ https://ms.wikipedia.org/wiki/Perang_Saudara_Brunei