Biografi ini memerlukan lebih banyak catatan kaki untuk pemastian. Bantulah untuk menambahkan referensi atau sumber tepercaya. Materi kontroversial atau trivial yang sumbernya tidak memadai atau tidak bisa dipercaya harus segera dihapus, khususnya jika berpotensi memfitnah.Cari sumber: "Ibnu al-Khatib" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)
Muhammad
Ibnu al-Khatib
GelarLisanuddin
Kun-yahAbu Abdillah
NamaMuhammad
Nasabbin Abdullah bin Sa'id bin Abdullah bin Sa'id bin Ali bin Ahmad
Nisbahas-Salmani, al-Khathib
KebangsaanKeamiran Granada
EtnisArab
JabatanMenteri
FirkahSunni
Mazhab FikihMaliki
Minat utamasastra, sejarah, geografi, perjalanan, syari'ah, akhlak, politik, kedokteran, perburuan, musik, botani, filsafat, fikih
Alma materUniversitas Al-Qarawiyyin

Muhammad bin Abdullah bin Sa'id bin Abdullah bin Sa'id bin Ali bin Ahmad as-Salmani al-Khathib (Arab: محمد بن عبد الله بن سعيد بن عبد الله بن سعيد بن علي بن أحمد السّلماني الخطيب) (lahir di Loja, Granada, 25 Rajab 713 H/16 November 1313 - wafat di Fez, Maroko 776 H/1374) adalah seorang polimatik[1] penyair, penulis, sejarawan, filusuf, fisikawan, ahli fikih, dokter dan politisi yang berasal dari Keamiran Granada. Sebagian puisinya menjadi dekorasi pada dinding-dinding Istana Alhambra, Granada. Ia mempelajari sastra, kedoktran dan filsafat di Universitas Al-Qarawiyyin, Fez. Ia menghabiskan sebagian besar hidupnya di Granada.

Kehidupannya

Ia hidup pada masa Bani Nashir, Pemerintahan Keamiran Granada, ia mempelajari sastra, kedokteran dan filsafat di Universitas Al-Qarawiyyin, Fes. Keluarganya pindah dari Cordoba ke Toledo setelah kejadia al-Hakaz I, kemudian kembali ke kota Loja, dan menetap disana. Setelah Lisanuddin lair pada bulan Rajab 913 H, keluarganya pindah ke Granada setelah ayahnya ditugaskan untuk membantu Sultan Abu al-Hajjaj Yusuf, dan di Granada ia mempelajari kedokteran, filsafat, syari'ah dan sastra. Ketika ayahnya wafat dalam Pertempuran Terife tahun 741 H, ia menjadi penerjemah dalam usia dua puluh delapan tahun, dan ia menggantikan tugas ayahnya sebagai sekretaris Menteri Abu al-Hasan bin al-Jayyab, akhirnya sang menteri wafat dikarenakan penyakit kulit yang menular, maka Lisanuddin diangkat menjadi Menteri.

Karya tulis

Ia telah menghasilkan banyak karya tulis, dalam bidang sastra, sejarah, geografi, perjalanan, syari'ah, politik, kedokteran, perburuan, musik dan botani, berikut ini beberapa karya tulisanya:

Ibnu al-Khatib memiliki peninggala yang banyak, yang terdiri dari bidang sastra, sejarah, geografi, perjalanan, syari'ah, akhlak, politik, kedokteran, perburuan, musik, botani, filsafat. Sebagian besar karyanya telah hilang, terutama yang telah ia tulis dalam bidang tasawuf, musik dan filsafat, kemungkinan karya-karnya telah dibakar ketika Granada dibakar pada tahun 773 H.

Bibliografi

Lihat pula

Referensi

Pranala luar